Jumat, 25 April 2008

matahariku

Tertutup sudah pintu
pintu hati ku
yang pernah dibuka waktu
hanya untuk mu
Kini kau pergi
dari hidup ku
ku harus relakan mu
walau aku tak mau

Berjuta warna pelangi
didalam hati
Sejenak luluh bergeming
menjauh pergi
Tak ada lagi
cahaya suci
semua nada beranjak
aku terdiam sepi

Dengarlah matahari ku
suara tangisan ku
ku bersedih
kar’na panah cinta menusuk jantung ku
Ucapkan matahari ku
puisi tentang hidup ku
tentang ku
yang tak mampu
menaklukkan waktu

Tidak ada komentar: